Tak jauh dari perumahan taman ada sebuah jembatan kecil,,, di tempat itu sudah banyak sekali korban, di jembatan itu memang di sinyalir memiliki energi magis yang luar biasa kental mungkin secara awam orang tidak akan menyangkut paut kan perkara masalah musibah yang selalu ber ulang ulang di tempat tersebut pasti nya selain suatu keharusan yang sudah di tetapkan atau ya karena suatu kecerobohan para pengendara… tapi,,,, tunggu dulu,,,
Apa sih aneh nya jembatan itu , dia berada di posisi jalan yang terbuka dan lurus bahkan mungkin sama sekali orang tidak akan bilang itu sebuah jembatan hanya seperti parit kecil, tapi ko kenapa sering sekali di tempat itu terjadi musibah,, dan setiap korban yang kecelakaan di lokasi tersebut selalu saja fatal, dan banyak sekali mengeluarkan darah..
Mari kita bedah keanehan yang terjadi di sebuah jembatan yang berupa hanya parit kecil
Pada suatu hari ada seorang pengendara yang histeris kalau diri nya melihat ada sebuah kerbau tertabrak dan tergeletak ,, banyak mengeluarkan darah, lalu berteriak teriak sampai sampai membuat para pengendara lain berhenti untuk menanyakan ada apa gerangan, si pengendara itu bersikukuh kalau di tengah jalan ada kerbau yang tengah sakratul maut dan berceceran darah,,, karena telah tertabrak sesuatu tapi tak satu pun pengendara lain melihat ada kerbau di lokasi,,,, yang membuat si pengendara yang melihat bahwa disitu ada kerbau semakin histeris ketika melihat ada satu sosok kecil bermata merah tengah menghisap darah sampai si kerbau tersebut menjadi menghitam hingga seperti tulang……………
Adalagi ke anehan di sisi jalan persis dekat parit atau sungai kecil, kadang tiba tiba seperti ada sebuah tikar yang sangat bagus sekali yang sengaja di gelar,,, hingga membuat atau mengundang seseorang untuk singgah dan penasaran menduduki tikar tersebut, namun apa yang terjadi ,,, jika ada seseorang yang singgah dan duduk di tikar tersebut maka dengan sangat cepat orang yang duduk di tikar itu akan secara otomatis di gulung oleh sosok tikar jadi jadian itu dan langsung masuk kedalam parit hingga tak berbekas dan hilang begitu saja,,,,,
Dan belakangan terjadi dua orang aparat saling tembak satu dengan lain pada saat tukar piket yang katanya mereka berdua di jahili penunggu parit hingga masing masing saling tak menyadari bahwa yang mereka tembak adalah teman satu sama lain,, yaaa… bagi para manusia yang memiliki kelebihan akan dengan cepat bisa merespon bahwa ada sesuatu aura yang besar di tempat itu, suatu energi negatif yang sangat cukup membuat berdiri bulu kuduk karena di tempat itu ada sebuah mustika yang berhawa hitam pekat menyelubungi,,, parit itu di huni oleh batara karang (BK)
Lalu apa sih batara karang itu beginilah sosok dan ciri ciri umum dari satu mahluk ini
“..Konon pusaka Batara Karang ini jelmaannya seorang tokoh sakti dari golongan ilmu hitam pada jamannya yang hidup ratusan tahun silam. Anehnya menurut surat kabar, pusaka ini kesukaannya minum darah manusia, benarkah?..”
BATARA KARANG
konon menurut keterangan yang penulis peroleh dari bapak haji Erisman Priyadi (37 tahun) seorang jawara yang bertempat tinggal di Lapangan Coklat, 08/07 no.16 Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Cilegon, Kodya Cilegon, Banten yang penulis hubungi lewat SMS sebenarnya adalah nama suatu aji kesaktian tingkat tinggi.
Dimana kegunaannya ajian ini, pemiliknya dari mulai ujung rambut sampai ujung kaki tidak bisa ditembus oleh senjata jenis apapun baik senjata tajam, senjata api dan lain sebagainya. Masih menurut penuturan bapak dua orang puteri ini lagi, bahwa Batara KArang ini ada yang berunsur ilmu hitam dan ada pula yang berunsur ilmu putih.
Untuk mengetahui apa dan bagaimana sebenarnya Batara Karang itu sendiri, penulis menemui Muhammad Zaenuddin 933 th), mediator benda-benda bertuah dan barang antik yang bermukim di Desa Kedung Wungu, blok Wangur Lor Timur, kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu. Saat penulis tanyakan apa sebenarnya Batara Karang itupun ia menjawab.
“Batara Karang itu adalah suatu benda pusaka yang terbuat dari jelmaan seorang tokoh sakti mandraguna pada jamannya semacam Jawara. Itu ada yang berusia paling lama 900 tahun. Pokoknya orang-orang lama. Biasanya orang yang menganut ilmu hitam, dan itu susah untuk matinya. Jadi orang itu mati tapi hidup dalam alam menggantung antara dua alam yakni, kematian dan alam kehidupan.
Jadi bentuknya seperti orang tapi ada uga yang seperti boneka cuma rambutnya hidup dan bisa panjang terus, juga kukunya. Mata biasanya ditutup karena kalau tidak, akan menyerang balik dan bisa membuat mata kita menjadi buta. Tubuhnya semakin tahun semakin kecil, semakin kecil tubunya semakin dahsyat kekuatannya.
Pada saat sekarang ini diburu oleh orang-orang sakti yang mengerti kegunaan pusaka. Batara Karang itu sendiri. Menurut penuturan orang pintar salah satu kegunaannya itu bisa untuk menyedot uang. Biasanya seali kerja itu akan menghasilkan paling sedikit 3 miliar rupiah. Cuma dia itu kan minumnya darah dan biasanya golongan darahnya O. Kalau untuk kerja dia makan dulu. Dan biasanya juga kalau setelah bekerja yaitu untuk menyedot uang, dia harus disempurnakan.
Karena pusaka Batara Karang seperti itu yang tadi sudah saya jelaskan orang yang hidup di dua alam, jadi dia minta setelah itu disempurnakan artinya ya semacam di sholati seperti orang wafat pada umumnya, tujuannya begitu. Sebab kalau ada orang itu memanfaatkan atau menggunakan pusaka Batara Karang tetapi ia tidak menyempurnakan maka akan kena imbasnya, minimal dia itu mati, kalau tidak dia akan cacat seumur hidup danharta yang dia pakai akan habis ludes kembali. Untuk itu dia harus disempurnakan. Nah sekarang inikan banyak Kiyai atau orang pinter yang bisa menggunakan tapi tidak bisa menyempurnakan ini yang berat “Tutur Muhammad Zaenuddin panjang lebar.
Kata Zaenuddin pernah ada orang pintar yang memiliki pusaka batara karang ini, tapi pada saat khodamnya muncul dan meminta disempurnakan orang pintar tersebut tidak bisa menyempurnakannya, Akhirnya khodam pusaka Batara Karang yang pada waktu itu membawa uang sekitar 5 Miliar Rupiah dibawa kembali uangnya.
Masih menurut penuturan Muhammad Zaenuddin bahwa pusaka Batara Karang ini bisa juga untuk menjaga BANK, karena kalau Bank tidak dijaga oleh mahluk ghaib kata Muhammad Zaenuddin biasanya akan disedot oleh mahluk ghaib lagi, makanya dia harus diaga oleh ghaib yang lebih kuat semacam pusaka Batara Karang ini.
Selain untuk menjada Bank, kata Muhammad Zaenuddin lagi, pusaka Batara Karang ini juga bisa untuk menyedot harta karun, untu menjaga keselamatan pemiliknya sehingga pemiliknya bisa anti tembak, anti bacok dan sejenisnya.
“Sebab begini banyak orang yang mengaku punya pusaka Batara Karang tapi ternyata itu bikinan sendiri jadi banyak yang maksudnya untuk komersil, artinya dia mengaku Saya punya pusaka Batara Karang ini – itu yang asli sendiri jarang yang punya karena itukan susah
kembali kepada keanehan jembatan kecil yang penulis ceritakan ternyata di tempat itu setelah di deteksi ternyata bersemayam lah disitu sebuah mustika batara karang, yang ternyata sudah ratusan taun berada di tempat itu, pantesan saja banyak sekali keanehan demi keanehan, karena kesaktian si mahluk tersebut…
melalui tirakat seorang ahli spiritual , kini pusaka itu telah di pindahkan dan dimiliki oleh seseorang yang tidak ingin di sebutkan namanya
semenjak di tarik nya pusaka tersebut tak ada lagi keanehan keanehan yang terjadi
note,
batara karang (BK)
memilliki kekuatan atau kesaktian yang cukup terkenal dan mumpuni bagi yang asli tentunya, salah satu nya sebagai media atau alat untuk menarik / menyedot uang secara ghoib… , menarik benda pusaka pusaka lain nya , menarik dan mengeluarkan emas secara ghoib, serta kemampuan lain nya dan tentunya jika berada di tangan orang yang tepat
baiklah itulah sekelumit mengenai pembeberan sosok satu benda pusaka sakti bathara karang yang cukup di kenal di masyarakat kita
banyak sekali sebetul nya khazanah benda pusaka dan bertuah sebagai warisan bumi pertiwi kita ini,jika untuk sekedar mengetahui dan menambah wawasan tentulah bukan hal yang buruk tapi akan lebih bijaksana jika kita jauh lebih mempersiapkan diri bahwa kita semua akan kembali kepada sang pemilik alam semesta sumber dari segala maha kekuatan.
Penulis: Ergi Herry
Sumber